Programterbaru.com -
Pada tanggal 29 Maret 2025, Elon Musk mengumumkan kemungkinan pengunduran dirinya dari Departemen Efisiensi Pemerintahan AS (DOGE) pada bulan Mei. Keputusan ini muncul setelah Musk mengklaim telah menyaksikan sebuah 'revolusi' dalam tata kelola pemerintahan.
Dalam sebuah wawancara dengan Fox News, Musk menyatakan keyakinannya bahwa timnya akan berhasil mencapai target pengurangan defisit sebesar USD 1 triliun dalam waktu dekat. Ia juga menyoroti bahwa DOGE telah berhasil menghemat negara sebesar USD 115 miliar melalui pemangkasan pengeluaran yang tidak perlu.
Musk menekankan bahwa pemerintah saat ini tidak efisien dan terdapat banyak pemborosan serta penipuan. Ia yakin bahwa pengurangan sebesar 15% dapat dicapai tanpa mengganggu layanan pemerintah yang esensial. Target utama DOGE adalah mengurangi pemborosan dan penipuan hingga USD 4 miliar per hari.
Meskipun sosok Musk menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat, ia merasa telah membawa negara ke arah yang lebih baik dan siap untuk mengundurkan diri. Dukungan kuat dari Trump dan timnya menjadi salah satu faktor yang memotivasinya untuk terus berupaya mencapai target yang telah ditetapkan.
Pengunduran diri Musk dari DOGE akan menjadi babak baru dalam upaya efisiensi pemerintahan AS. Pertanyaan yang muncul adalah, siapa yang akan menggantikan posisinya dan apakah target pengurangan defisit akan tetap tercapai?
Berikut adalah poin-poin penting dari pernyataan Elon Musk:
| Poin | Detail |
|---|---|
| Kemungkinan Pengunduran Diri | Bulan Mei 2025 |
| Target Pengurangan Defisit | USD 1 Triliun |
| Penghematan yang Dicapai | USD 115 Miliar |
| Fokus Utama | Mengurangi pemborosan dan penipuan |
.png)
0 Komentar