Chip AI Lokal Gempur Pasar, Nvidia Gigit Jari?

Programterbaru.com -

Pada tahun 2014, Jack Ma mendirikan sebuah perusahaan yang kini menjadi pemain kunci dalam pengembangan kecerdasan buatan (AI), khususnya di sektor layanan kesehatan. Perusahaan ini baru-baru ini mengumumkan peningkatan signifikan dalam solusi AI mereka, yang telah diimplementasikan di tujuh rumah sakit besar dan berbagai lembaga layanan kesehatan terkemuka di kota-kota seperti Beijing, Shanghai, Hangzhou, dan Ningbo.

Pengumuman ini menjadi sorotan, terutama mengingat adanya pembatasan dari Amerika Serikat terhadap perusahaan-perusahaan China dalam mengakses chip AI tercanggih buatan AS. Langkah ini mendorong perusahaan-perusahaan China untuk mencari alternatif dan mengembangkan solusi AI dengan menggunakan teknologi lokal.

Ant Group, sebuah perusahaan keuangan yang juga didirikan oleh Jack Ma, turut serta dalam perlombaan pengembangan AI. Mereka mengumumkan terobosan penting dengan melatih model AI menggunakan semikonduktor dari Huawei dan Alibaba. Meskipun Ant Group masih memanfaatkan hardware Nvidia untuk pengembangan AI, mereka berencana untuk meningkatkan penggunaan chip lokal untuk model AI terbaru mereka.

Afiliasi dari Alibaba Group Holding ini mengklaim bahwa mereka mampu melatih large language model (LLM) menggunakan GPU lokal, yang secara signifikan mengurangi ketergantungan pada Nvidia dan menekan biaya. Menurut laporan dari detikINET yang mengutip Toms Hardware, pelatihan dengan chip lokal dapat menurunkan biaya hingga 20% dibandingkan dengan penggunaan chip H800 buatan Nvidia. Menariknya, level performa yang dihasilkan sebanding dengan AI yang dilatih dengan chip H800 Nvidia.

Model AI untuk layanan kesehatan ini dibangun berdasarkan model R1 dan V3 DeepSeek, Qwen milik Alibaba, dan BaiLing milik Ant sendiri. Hal ini menunjukkan kolaborasi dan inovasi dalam ekosistem teknologi China.

Upaya AS untuk membatasi pengembangan AI di China dengan membatasi akses ke semikonduktor tercanggih telah mendorong perusahaan-perusahaan China untuk berinovasi dan mengembangkan solusi AI dengan menggunakan sumber daya lokal. Perkembangan ini menunjukkan ketahanan dan kemampuan adaptasi industri teknologi China dalam menghadapi tantangan global.

Kesimpulan: Perkembangan AI di China, khususnya oleh Ant Group, menunjukkan kemajuan signifikan dalam penggunaan teknologi lokal untuk pelatihan model AI. Hal ini tidak hanya mengurangi ketergantungan pada teknologi asing, tetapi juga menekan biaya dan mendorong inovasi dalam negeri. Perkembangan ini patut diperhatikan karena dapat mengubah lanskap industri AI global.

0 Komentar